Syair Merangkai Kenangan TantanganGurusiana hari ke 43
Syair Merangkai Kenangan
Beralun-alun kenangan silam
Mengusik memori semakin dalam
Soal hati merindu dendam
Terbayang siang melarut malam
Kisah cinta berakhir sedih
Kecewa hati pergi kekasih
Terasa sakit perih merintih
Menghujam jantung teramat pedih
Hasrat bersama tinggal kenangan
Janji setia ucapan permainan
Segala cita tanpa harapan
Pujuk rayu berakhir tipuan
Amboi manis mula berjumpa
Senyum menggoda debar menyapa
Sampai jiwa terhanyut lupa
Buruk tingkah balik serupa
Benih cinta mulai tersemai
Hidup bahagia kisah terangkai
Harapan musnah hancur terungkai
Laksana jasad menjadi bangkai
Aduhai nasib mengapa begini
Perlakuan kejam berujung tirani
Senandung duka tanpa simfoni
Berakhir dengan rusak harmoni
Tinggal hamba memendam tangis
Sendiri membalut luka mengiris
Kejam kekasih jerit histeris
Serasa sakit tak terdiagnosis
Biarlah kenangan tinggal sesalan
Impian berujung hampa harapan
Bangkit merajut masa hadapan
Selamat tinggal kelama percintaan
Kelapapati, 17 Zulkaidah 1441 H
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Selalu keren abis dah syair si Bapak nie...Salam sukses ya... Follow balik ya Bpk..
Insya Allah, mkasih!
syair yang indahikut tergugahseolah rasa membuncahseiring diksi nan mewahkeren Paksukses selalu
Terimakasih buk!
Mantul pak Bro.... Kenangan, sesuatu yang menyesakkan.
Hehe, iya pak! Makasih!
Keren menewen pak. Sukses selalu
Terima kasih banyak!
Mantap pak Ical
Terimakasih ibukku!
nformatif dan inspiratif, semoga teman gurusianer, makin sukses dalam menulis
Terimakasih pak!
keren habizz puisinya Mas Ical
Terima kasih!
sukses sll ya
salam literasi
Mantap betul pak.
Terimakasih!
Super sekali pak...
Terimakasih pak!
Selalu kereen pak...semngat Literasi
Terimakasih buk!
Keren pakSemakin termotivasi untuk belajar menulis syair
Silakan buk! Terus berlatih!
Kenapa syair yang ini di bait ke empatnya jadi berima dddx? Mohon pencerahannya.
Keren . Keren
Terima kasih!
Alhamdulillah!
Syair nya pak ical tak diragukan lagi te o pe be ge te dahhhh
Terimakasih banget!